Mutiara Iman - Jumat 28 Maret 2014
Mutiara Iman, Jumat 28 Maret 2014
Hari Biasa Pekan III Prapaskah
"Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa." (Mrk 12:29)
LECTIO :
Prapaskah
Hos. 14:2-10;
Mzm. 81:6c-8a,8bc-9,10-11ab,14,17;
Mrk. 12:28b-34
MEDITATIO : Tuhan itu esa. Iman kita hanya mengenal satu Tuhan yang mahakuasa dan mahakasih dan segala hal berasal dari padanya. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah apakah hal-hal yang negatif, penderitaan, penyakit, perang, kelaparan, kematian juga berasal dariNya? Banyak jawaban yang muncul dari iman yang sama namun ada 2 kutub, 'ya' dan 'tidak', dengan segala argumentasinya. Saya tidak tahu mana yang benar, barangkali memang Tuhan itu terlalu besar untuk ditangkap dengan pikiran dan perasaan manusia. Sehingga kita hanya mempercayai dan kemudian lalu merasakan kehadiranya, namun Dia tetap merupakan misteri sampai nanti berjumpa denganNya.
Namun rasa ingin tahu mendorong saya untuk mencari dan "berspekulasi", inilah yang saya dapatkan dari pengalaman iman saya. Tuhan selalu positif ( ), Dia mengatasi alam semesta ciptaanNya sendiri. Namun Dia menciptakan alam semesta dan seluruh isinya yang "harus tidak sempurna", harus ada positif (-) dan negatif ( ). Karena kalau diciptakan sempurna maka hanya Dia sendirian yang bisa tinggal disitu. CiptaanNya, alam semesta dan isinya, selalu ( ) dan (-), yin-yang. Jika berada dalam kondisi seimbang, balance, maka alam semesta itu damai sejahtera walaupun ada dinamika jahat dan baik.
Tuhan, yang selalu ( ), memanggil umatNya untuk kembali kepadaNya, dengan cara menjadi ( ) kembali. Dia selalu memberikan energi ( ) agar yang (-) dalam diri kita netral dan kemudian berubah menjadi ( ) juga. Dan mengajak kita untuk bersama-sama melakukan hal yang ( ) didunia ini agar orang lain juga menjadi netral dan akhirnya ( ). Jika kita menjadi positif maka kita dapat kembali kepada Tuhan disurga.
Bagi saya hal yang negatif adalah bagian tak terpisahkan dari kehidupan ini, berasal dariNya juga. Dan tantangan bagi saya untuk menjadikannya positif dengan bantuan Tuhan yang selalu memberikan anugerah yang positif. Bayangkan kalau kita bersama-sama selalu melakukan hal positif betapa banyak jiwa yang bisa kita hantar kembali kepada Tuhan penciptNya.
CONTEMPLATIO : Heningkan hati, beningkan jiwa dan masuklah dalam hadiratNya. Bayangkan semua kekurangan anda disempurnakan dengan karunia dari Tuhan yang Mahakuasa. Rasakan kasihNya pada anda dan ucapkan terimakasih atas semua yang terjadi dalam hidup anda baik ataupun buruk.
ORATIO : Ya Tuhan, mampukanlah aku untuk melihat kebaikanMu dalam segala peristiwa baik dan buruk dalam hidupku. Amin.
MISSIO : Aku akan belajar melihat wajah Tuhan dalam diri orang-orang yang menyakitiku dalam hidup ini.
Tahun Liturgi 2014 Tahun A/II.
Source: https://www.facebook.com/RenunganHarianMutiaraIman
Login to post a comment.