Mutiara Iman - Jumat 2 Mei 2014

Mutiara Iman, Jumat 02 Mei 2014
Peringatan Wajib St. Atanasius
"Lalu Yesus mengambil roti itu, mengucap syukur dan membagi-bagikannya kepada mereka yang duduk di situ, demikian juga dibuat-Nya dengan ikan-ikan itu, sebanyak yang mereka kehendaki." (Yoh 6:11)
LECTIO :
Kis. 5:34-42;
Mzm. 27:1,4,13-14;
Yoh. 6:1-15
MEDITATIO : Mujizat pelipat gandaan roti dan ikan untuk memberi makan ribuan orang dilakukan Yesus duakali. Mujizat ini seringkali susah diterima oleh manusia modern yang setiap harus bekerja dulu sebelum mendapatkan makanan. Ada juga yang skeptis dan mengatakan bahwa ribuan orang itu masing-masing sudah membawa bekal dari rumah hanya saja mereka malu untuk memakannya terlebih dahulu. Dengan perkataan lain, Yesus hanya 'mengajak ribuan orang makan bersama-sama', bukan melakukan mujizat.
Kalau kita percaya Yesus bangkit dari kematian, mengapa begitu sulit menerima pelipat gandaan roti dan ikan sebagai suatu mujizat? Mungkin ada sebab psikologis yang menjadi 'hambatan', seorang yang seumur hidupnya bekerja keras hanya untuk sesuap nasi setiap hari akan menganggap hal ini sebagai angin surga saja. Mungkin juga seorang yang beriman percaya bahwa Yesus adalah penyelamat tapi nanti kalau sudah mau mati, urusan makan didunia Dia tidak bisa apa-apa, Tidak ada relasi antara iman dan kenyataan hidupnya.
Iman yang demikian hanya menjadi maskot, jimat, dihargai namun hanya disimpan di lemari, tidak digunakan apalagi dikembangkan untuk mengenal Yesus lebih baik. Iman yang percaya, pasrah dan harapan adalah anugerah Tuhan bagi kita untuk digunakan dalam perjuangan hidup ini. Pada saat kita memakai iman itu kita akan melihat mujizat-mujizat yang lebih besar dari pelipat gandaan. Kita akan mengenal Tuhan lebih baik, lebih mesra dan akhirnya menyatu denganNya. Utilize your God's gifts in this world.
CONTEMPLATIO : Hadirkan dirimu dalam imajinasi bersama para murid dan ribuan orang yang menerima roti dan ikan itu. Bagikanlah juga makanan yang anda terima kepada orang-orang yang disekitar anda. Jangan biarkan berkat mujizat Tuhan terhenti hanya untuk anda, jadilah juga berkat bagi sesama anda. Rasakan getaran yang timbul dalam hati anda.
ORATIO : Ya Yesusku, ajarilah aku untuk meyakini bahwa dalam setiap berkat yang kuterima ada kewajiban untuk menyampaikannya kepada sesama yang membutuhkan. Amin.
MISSIO : Aku akan menawarkan bantuanku kepada mereka yang membutuhkannya, ditempat kerja maupun di tempat tinggalku.
Tahun Liturgi 2014 Tahun A/II.
Source: https://www.facebook.com/RenunganHarianMutiaraIman
Login to post a comment.